Langsung ke konten utama

Accidental Husband

Rating:★★★
Category:Movies
Genre: Romantic Comedy
Puluhan chick lit dan drama komedi romantis, rupanya belum bikin gue bosan dengan tema menemukan belahan jiwa. Belum bosan juga seperti gue? Kalau gitu lo harus nonton Accidental Husband.

Seperti judulnya, film yang dibintangi oleh Uma Thurman dan Jeffrey Dean Morgan ini bercerita mengenai pasangan Emma Lloyd dan Patrick Sullivan, yang berstatus suami-istri karena “kesalahan” sistem komputer yang mencatat data kependudukan.

Berawal dari dusta dan benci, cinta tumbuh di hati Emma dan Patrick, justru di saat Emma tengah menghitung hari untuk menikah betulan dengan penerbit menawan bernama Robert Bratton.

Jujur, alasan gue beli DVD ini selain dari tag line-nya yang mencolok adalah karena faktor CF, alias Colin Firth. Sayang, peran Mr. Darcy di film ini ternyata kurang menonjol.

Sementara dua tokoh utamanya, Thurman dan Dean Morgan, gue nilai lumayan. Chemistry-nya setidaknya “terasa”. Itu penting banget untuk ukuran drama komedi romantis.

Okay, ini review seriusnya. Kalau kata Emma di film ini, “yang lebih menakutkan buat seorang perempuan bukan menghabiskan sisa hidup dalam kesendirian, namun menghabiskan sisa hidup dengan orang yang salah”.

So, it’s about finding your Mr. Right. Atau Mr. Maybe, karena nggak ada seorang pun di dunia ini yang sempurna. Kalau kata Libby Mason, ini tentang menemukan seseorang yang bisa membuat kita lebih baik. Huehehe, jadi melankolis gini gue.

Kembali ke filmnya, siapakah yang akan dipilih Emma? Mr. Right atau Mr. Maybe? Untuk itu lo harus nonton filmnya!

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Batik Is All Around

Hari Jum'at ini nggak biasa bagi beberapa orang teman gue. Dan semua berhubungan dengan batik. Kemarin malam, seorang teman bela-belain minjem baju batik ke teman yang lain karena batik miliknya sobek. Padahal dari hari sebelumnya batik itu disiapkan untuk hari ini. Yang lain, berusaha matching dengan batik motif Pekalongannya dengan memakai boxer bercorak batik! (no kidding :p) Yang lain, ada yang pasang status YM "silahkan masuk, pengantennya di dalem". Alasannya nggak lain karena seisi ruangan seakan kompak berbatik rapi seperti orang mau kondangan :D. Tadi pagi, seseorang SMS gue dan mengingatkan "jangan lupa pakai batik ya hari ini." Ada banyak teman gue hari ini yang rela berbatik walau biasanya paling enggan berbaju rapi. Demi hari ini, banyak yang rela menanggalkan pakaian kebesarannya ke kantor (baca: jeans dan t-shirt). Ada apa sih? Nggak lain karena hari ini, 2 Oktober 2009, batik akan dikukuhkan sebagai warisan budaya asal Indonesia. Sebelumnya, Pres...

Football (Was) Fun

Lagi pengen mengingat-ingat nih... 1. Ingat-ingat pertama kali menyukai sepakbola.. dulu.. kelas dua smp.. pas piala dunia 1994 di Amrik.. gara-gara nitya.. temen gue yang paling tomboy.. promosinya gini: "nonton bola deh, itali, pemainnya cakep-cakep!" hahaha that final words was the key words.. and it works.. the first time i saw it, im lovin it instantly.. mau tau my first love? pemain itali nomor 8 bernama dino baggio! whoaa.. gara-gara diye hampir tiap akhir pekan gue mantengin sepakbola.. yang ditonton? apalagi kalau bukan liga italia di rcti.. yang dibela? apalagi kalo bukan AC Parma.. masih gara-gara piala dunia, gue mantengin yang namanya liga champions di tahun berikutnya... gak semaniak liga italia sih karena yang main kan klub dari macem2 negara (yang gak semua pemainnya ganteng2 hehehe).. meski gak terlalu menikmati toh gue ngikutin sampe final karena AC Milan nyampe ke partai puncak itu.. 2. nah untuk pertama kalinya sepakbola mbikin perasaan gue gak kar...

Beri Gue Spoilers

Kalau merhatiin aktivitas mp-ers di multiply akhir-akhir ini, banyak deh judul yang menyertakan kata (benda, ya?) spoiler. Maklum, buku ketujuh Harry Potter yang memang buanyak sekali penggemarnya baru Sabtu lalu dilempar ke pasar. Tapi ini bukan mau ngomongin Harpot, tapi soal spoiler dan no-spoiler. Dulu, gue bingung dengan maksud kata itu. Apalagi kalau ada kalimat: Warning! contain spoilers! Emang ada apa dengan spoiler? Setelah membaca-baca banyak review orang, akhirnya taulah gue binatang apa itu spoiler. Ternyata banyak orang yang sebel bin keki kalau membaca review yang di dalemnya ada unsur membocorkan cerita. Tapi kalau gue sih nggak termasuk, karena gue malah selalu menantikan spoiler2 itu! Iya, kalau baca buku kadang sering gue langsung baca bab terakhir supaya tahu saja akhir ceritanya kayak apa. Kalau nonton film, gue hampir selalu baca review-nya dulu (yang ada spoilers-nya lebih baik) atau kalau enggak tanya sama yang udah nonton film yang mau gue tonton. Pokok...